Hanifah Khoiron Nisa Meninggal Tidak Wajar, Polisi Turun Tangan
jpnn.com, KUDUS - Polisi masih melakukan penyelidikan atas kematian Hanifah Khoiron Nisa, 16, pelajar kelas XI madrasah aliah asal Kaliwungu yang diduga meninggal secara tidak wajar, Rabu (5/5/2021).
Menurut Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David di Kudus, kasus kematian warga Desa Kedungdowo, Kecamatan Kaliwungu, Kudus tersebut masih dalam penyelidikan. Hingga sekarang petugas juga masih melakukan pengumpulan barang bukti.
Apalagi, kata dia, di lokasi kejadian masih ada beberapa barang bukti yang memang perlu didalami lebih lanjut sehingga belum bisa menyimpulkan penyebab Hanifah meninggal apakah secara wajar atau ada penyebab lainnya.
Pada saat ini, kata dia, jenazah Hanifah dibawa ke RSUD Loekmono Hadi Kudus untuk dilakukan penyelidikan, termasuk kemungkinan dilakukan autopsi.
Sementara itu, Sundari, 45, tetangga korban mengungkapkan korban pertama kali diketahui adiknya bernama Dafa yang masih duduk di kelas 5 madrasah ibtidaiah sekitar pukul 10.00 WIB.
"Adiknya yang baru pulang sekolah mengetahui kondisi kakaknya lantas berteriak-teriak. Mengetahui hal itu, saya memanggil suami untuk memeriksa keadaan Hanifah," ujarnya.
Awalnya, dia mengira korban sekadar pingsan karena sedang puasa. Ternyata setelah diperiksa detak jantungnya tidak berdetak lagi atau meninggal dunia.
Baca Juga: Leher Ditempeli Pisau, Uang Rp100 Juta untuk Beli Mobil Dirampok, Pelaku Teman Sendiri
Polisi masih melakukan penyelidikan atas kematian Hanifah Khoiron Nisa, 16, pelajar kelas XI madrasah aliah asal Kaliwungu yang diduga meninggal secara tidak wajar, Rabu (5/5/2021).
- Berita Duka, Ibu Sainah Binti Marzuki Meninggal Dunia
- Pemancing Hilang di Perairan Lingga Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Berita Duka, Ketua Demokrat SBD Johanis Ngongo Ndeta Meninggal Dunia
- Kasus Bayi Tertukar di RSI Cempaka Putih Berawal dari Kejanggalan, Begini Ceritanya
- Festival SenengMinton 2024 Seri 2: Upaya Menumbuhkan Kecintaan Bulu Tangkis di Level Usia Dini