Hanura: Jangan Buat Sakit Hati Pendukung Lama
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana tak mempersoalkan dukungan Partai Golkar kepada pemerintah dibayar dengan jatah menteri di kabinet. Hanya saja, Dadang berharap bergabungnya partai beringin tak mengusik jatah partai pendukung.
Dadang paham betul bahwa pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla membutuhkan stabilitas politik dan dukungan atas kebijakan yang diambil. Sehingga masuknya Golkar ke kabinet akan memperkuat posisi pemerintah.
"Tentu tidak ada makan siang gratis. Tapi kalau Golkar dikasih kursi jangan kurangi jatah parpol pendukung lama. Biarkan kurangi jatah kaum profesional," kata Dadang di gedung DPR Jakarta, Rabu (18/5).
Sekretaris Fraksi Hanura itu khawatir bila masuknya Golkar menggusur posisi menteri dari parpol pendukung utama, maka bisa mempengaruhi iklim di kabinet.
"Kuncinya jangan buat sakit hati pendukung lama tapi kasih jatah proporsional kepada pendatang baru. Baru negara stabil," tambahnya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peradi Jakbar Berharap Kasus Penembakan Advokat Rudi S Gani Segera Tuntas
- Lapas Pematang Siantar Resmikan Green House Demi Program Ketahanan Pangan
- Soal Kasus Korupsi Timah, Guru Besar IPB Bakal Dilaporkan ke Polda Babel
- Lonjakan Penggunaan Terapi Infus di Bali Capai 45 Persen, 2.700 Pasien Terlayani dalam Dua Bulan
- Sukses Jalani Program Diet Khusus, 60 Polisi Trenggalek Diganjar Penghargaan
- MK Resmi Wajibkan Pendidikan Agama di Sekolah, Mendikdasmen Semringah