Hanura Siap Gugat ke MK
Senin, 26 Maret 2012 – 18:39 WIB
Menurut Miryam, selain Fraksi Partai Hanura dan Gerindra, PDI Perjuangan juga menolak opsi pertama. Kendati menolak, Fraksi PDI Perjuangan tidak sampai walk out.
Baca Juga:
"Tidak bisa dong, kita dipaksa ikut membahas opsi I yang memang di situ ada pembahasan kenaikan BBM. Kita keluar ruangan," ujar politisi dari daerah pemilihan Indramayu dan Cirebon, itu.
Ia menegaskan, kalau ada tiga fraksi tak setuju dengan APBN-P, maka tak bisa diputuskan oleh Banggar. "Ini pelanggaran Undang-undang," tegasnya. Dia mengatakan, pada rapat paripurna, nanti akan disuarakan soal penolakan itu.
"Apapun hasilnya di rapat paripurna, terserah, yang penting adalah sikap konsitensi," katanya. Menurut dia, kalau misalnya tetap disetujui, akan menyalahi aturan bahwa tiga fraksi tidak setuju. "Kita akan ajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi," kata Miryam.
JAKARTA -- Fraksi Partai Hanura dan Fraksi Partai Gerindra di Badan Anggaran (Banggar) DPR, Senin (26/3), memilih walk out, saat pembahasan
BERITA TERKAIT
- Wah, Ada Anwar Usman di Sidang Sengketa Pilkada 2024
- Partai Garda Punya Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru