Hanura Siap Gugat ke MK
Senin, 26 Maret 2012 – 18:39 WIB
Dia menegaskan, pihaknya sebetulnya menolak pembahasan kenaikan BBM yang dimasukkan dalam APBN-P. Karena, kata dia, kesalahan dalam pengelolaan subsidi di PLN dan Migas. "Itu kesalahan managemen keduanya tapi akhirnya dibebankan ke APBN yang akhirnya pemerintah berpikir instan, menaikkan BBM, ya wis, naikin BBM guna menutupi kesalahan tadi," katanya.
"Persoalan management pemerintah yang salah, rakyat yang menderita," kecam Miryam.
Dia menegaskan lagi, kendati walk out, Fraksi Hanura konsisten menolak rencana kenaikan BBM. "Apalagi dimasukkan dalam APBN-P 2012," tegasnya. Dia mempersilakan enam fraksi lain menaikkan BBM, karena itu urusan mereka. "Tapi rakyat tahu mana yang berpihak atau tidak. Ini pilihan Hanura," tegasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Fraksi Partai Hanura dan Fraksi Partai Gerindra di Badan Anggaran (Banggar) DPR, Senin (26/3), memilih walk out, saat pembahasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jawab Aspirasi Masyarakat, Ini 8 Program Unggulan ASR-Hugua untuk Wujudkan Sultra Maju
- Survei: 51,9 Persen Warga Cilegon Tidak Puas Tehadap Kinerja Helldy Agustian
- Agustiar Sabran Mampu Memimpin Kemajuan Kalteng dan Menyejahterakan Rakyat
- Pendukung Anies Bentuk Relawan PA'DOEL, Lalu Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta
- HUT ke-24 Banten, HMI Serang Serukan Lawan Politik Dinasti
- Bawaslu Rilis Sejumlah Larangan di Masa Kampanye, Simak