Hanya 18,9 Persen, PDIP Diminta Jangan 'Lebay'
jpnn.com - JAKARTA - Peneliti politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Syamsuddin Haris mengingatkan pemenang pemilu legislatif 2014 untuk tidak berlebihan (alias lebay), dalam menyikapi hasil pileg.
Syamsudin mengatakan dukungan yang diperoleh PDIP, tidak lebih baik dari pemenang pemilu sebelumnya.
"PDI Perjuangan, jangan terlalu berlebihan dalam menyikapi kemenangan, sebab kemenangannya di pemilu legislatif hanya 18,9 persen. Sebagai pemenang, angka ini justru paling kecil sepanjang sejarah pemilu di Indonesia," kata Syamsuddin Haris, di gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (12/5).
Menurut Syamsuddin, hasil pileg 2014 ini mengakibatkan bakal tidak adanya kekuasaan kuat di DPR. Kekuatan ujar dia, juga terpecah-belah.
"Di Dewan idealnya 50+1. Untuk menuju itu sangat tidak mudah. Sulit pula parpol bergabung tanpa bagi-bagi kekuasaan karena parpol sangat pragmatis," tegasnya.
Bahkan lanjutnya, partai-partai yang menyebut institusinya dikaitkan dengan Islam masih tinggi dukungannya.
"Saya duga ketika Luthfi Hasan Ishaaq jadi Presiden PKS tersangkut dengan korupsi impor daging sapi daging akan berpangaruh pada terhadap perolehan suaranya. Ternyata tidak juga," ujar dia.(fas/jpnn)
JAKARTA - Peneliti politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Syamsuddin Haris mengingatkan pemenang pemilu legislatif 2014 untuk tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemberdayaan Mustahik Jadi Fokus BAZNAS dalam Program Makan Bergizi
- Dianugerahi Lifetime Achivement dari BKTI-PII, Menko Airlangga Berpesan Begini
- Selamat, Fadel Muhammad Raih Penghargaan sebagai Pemimpin Inovatif di IDeaward 2024
- Kuasa Hukum Yakin Jokowi Tak Terpengaruh Surat Permohonan Perlindungan Hukum Halim Ali
- CNN Beri Award pada HCML dalam Pemberdayaan dan Ketahanan Energi di Jawa Timur
- Jadwal Pendaftaran PPPK 2024 untuk Honorer Database BKN & Tercecer Berbeda, Cermati