Hanya Gara-gara Uang Ratusan Ribu, Laia Tewas dengan 84 Tikaman
Tak berapa saat kemudian, teman pelaku berinisial SHT (DPO) yang juga warga kota Tanjungbalai datang ke tempat itu.
Kemudian tersangka pun curhat. Dalam curhatnya, pelaku menceritakan dirinya punya musuh.
“Dia dendam. Lalu SHT menyuruhnya tenang. SHT juga mengaku akan menghabisi korban. Selanjutnya keduanya sepakat, apabila pelaku sudah dihabisi, mereka lari menggunakan dua mobil,” katanya.
Setelah itu pelaku mengambil pisau miliknya yang disimpannya di dapur tempat penitipan mobil tersebut dan menyerahkannya kepada SHT.
“Setelah pukul 12 malam, SHT dan Sinema menjalankan aksinya membunuh korban. Tikaman pertama menembus perut korban. Korban sempat melawan, sehingga pisau terjatuh.”
“SHT kemudian mengambil pisau dan menikamkan korban secara membabi buta hingga korban tewas,” tuturnya.
Setelah itu, mereka membungkus korban dengan karpet merah dan mengangkat korban ke belakang mobil Kijang Innova BK 1003 VR.
Kemudian mereka melarikan diri membawa dua mobil titipan jenis kijang Innova.
LABUSEL – Jajaran Polres Tanjungbalai akhirnya berhasil mengungkap motif pembunuhan sadis terhadap Dame Laia, 26, karyawan penitipan mobil
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri