Hanya Mau Bayar Riedl Dua Bulan

JAKARTA - Persoalan pemberhentian Alfred Riedl dari jabatan pelatih timnas Indonesia sepertinya bakal sampai ke meja FIFA. Sebab, PSSI tampaknya kesulitan membayar nilai kompensasi seperti yang diminta Riedl. Yaitu senilai gaji hingga sisa kontraknya pada Mei 2012 mendatang. Yakni sekitar Rp 1,7 miliar.

Untuk menyelesaikan persoalan itu Kamis lalu (28/7) PSSI mengadakan pertemuan dengan Riedl dan Wolfgang Pikal di Hotel Ritz Charlton Jakarta. Tapi pertemuan tidak menghasilkan kesepakatan. Pertemuan dilanjutkan kemarin pagi di Hotel Sheraton Jakarta. Tapi kali ini hanya Wolfgang yang hadir. Alfred yang dikabarkan kecewa dengan sikap PSSI tidak bersedia datang.

"Tadi pagi (kemarin pagi-Red) saya ketemu dengan PSSI. Coach Alfred tidak ikut karena dia pikir pertemuan ini tidak sesuai harapan," kata Wolfgang Pikal ketika dihubungi kemarin. "Pak Farid Rahman (Waketum PSSI) dan Bob Hippy (Exco) menjanjikan Rabu minggu depan sudah ada jawaban," lanjutnya.

Sementara itu, salah satu sumber Jawa Pos yang namanya enggan ditulis di media mengungkapkan bahwa PSSI tidak mau membayar penuh kompensasi sisa gaji 10 bulan kontrak yang bernilai sekitar Rp 1,7 miliar. PSSI hanya bersedia membayar gaji Riedl selama dua bulan saja. Yaitu Juli-Agustus.