Hanya Satu Jantung, Kembar Siam Kediri Tidak Bisa Dipisahkan
Sabtu, 20 Juli 2013 – 08:52 WIB

Hanya Satu Jantung, Kembar Siam Kediri Tidak Bisa Dipisahkan
SURABAYA - Ada yang mengejutkan dari pemeriksaan bayi kembar siam asal Kediri. Berdasar hasil pemeriksaan echocardiography, diketahui ada kelainan serius pada bayi kembar siam tersebut. Pemeriksaan anatomi yang dilakukan tim dokter menunjukkan bahwa kedua bayi hanya memiliki satu jantung. Karena itu, tim dokter memastikan mereka tidak dapat dipisahkan.
Ketua Tim Kembar Siam Terpadu RSUD dr Soetomo dr Agus Harianto SpA (K) menjelaskan, letak jantung yang menyatu antara dua dada bayi tersebut tidak memungkinkan Citra-Neiza dipisahkan. "Bayi ini tidak bisa dipisahkan. Sebab, jantungnya hanya satu. Mereka hanya bisa hidup berdua. Kalau harus meninggal pun, berdua," ujar Agus kemarin (19/7).
Itu disebabkan jantung dua bayi tersebut saling terhubung. Apabila tetap dioperasi, berisiko tinggi terjadi kegagalan. Agus juga memaparkan bahwa masing-masing bayi memiliki kelainan yang cukup kompleks.
Misalnya, atrium kanan antara bayi 1 dan 2 saling terhubung. Tingkat harapan hidup tidak setinggi bayi kembar siam Wiyung yang hanya mengalami dempet panggul dengan satu anus. Dia mengatakan, dalam kasus seperti itu, peluang untuk bertahan hidup paling lama dua tahun. Namun, sebagian besar hanya bertahan 69 hari.
SURABAYA - Ada yang mengejutkan dari pemeriksaan bayi kembar siam asal Kediri. Berdasar hasil pemeriksaan echocardiography, diketahui ada kelainan
BERITA TERKAIT
- SMAN 8 Pekanbaru Jadi Sekolah Percontohan Tertib Berlalu Lintas di Riau
- Sungai Bengawan Solo Meluap, Empat Kelurahan di Kota Surakarta Tergenang Banjir
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta
- Diterjang Longsor, 1 Rumah Warga di Pacitan Rusak Parah
- Hotel 101 Urban Glodok Jakbar Terbakar, Asap Masih Mengepul
- Dishub DIY Bakal Uji Coba Sistem Satu Arah di Plengkung Nirbaya Jogja