Hapus Rasa Frustasi, Mercedes Yakin Balas di Tiongkok

jpnn.com - LONDON - Misi bangkit dari kekalahan tengah diusung oleh Lewis Hamilton yang mengincar gelar juara di seri ketiga di Tiongkok untuk menghapus rasa frustasi akibat kegagalan di Grand Prix Malaysia, dua pekan lalu. Pembalap asal Inggris itu akhirnya takluk di tangan Sebastian Vettel dan harus puas finis di peringkat kedua di Sirkuit Sepang.

Hasil itu segera direspon oleh tim Mercedes GP dengan melakukan berbagai analisis mendalam serta perbaikan pada mobil W06 agar tak terulang lagi pada seri berikutnya di sirkuit Shanghai International. Juara dunia F1 dua kali itupun puas dengan pendekatan yang dilakukan timnya, sembari mengatakan bahwa akan terus ada ruang untuk perbaikan di Mercedes walaupun mereka sukses besar musim lalu dengan menang 17 kali dari 21 seri balapan.

"Malaysia adalah pekan yang sangat berat,” katanya seperti dilansir dari situs resmi F1. “Selalu karena panasnya, tapi juga karena masalah teknis yang terjadi pada hari Jumat, hujan saat kualifikasi di hari Sabtu, dan balapan yang tak berjalan sesuai rencana pada hari Minggu. Saya kira kami telah melakukan pilihan terbaik yang kami bisa tapi selalu ada ruang untuk penyempurnaan dan kami telah bekerja keras untuk menganalisis semuanya untuk balapan selanjutnya di Tiongkok," lanjut Hamilton.

Bagi Hamitlon, Shanghai adalah salah satu kota favoritnya karena sambutan hangat dari para pecinta Formula  1 di sana. Sejak pertama kali mendarat di bandara, para pecinta F1 di Shanghai sudah setia menyambut kedatangan mereka.

"Sungguh luar biasa melihat dukungan yang kami terima. Sirkuitnya sendiri jadi tantangan berbeda dibanding dengan sirkuit Albert Park di Australia dan Sepang. Tapi ini salah satu yang sangat saya nikmati dan cukup cocok dengan gaya membalap saya," ujar Hamilton.

Hamilton sendiri jadi juara di GP Tiongkok tahun lalu dan baru dua kali finis di luar podium di Shanghai. Jadi target Hamilton jelas untuk mengulang lagi rekor baiknya di Shanghai dan kembali berada di barisan terdepan. (dim/jpnn)