Harapan di Pundak Sony
Sabtu, 12 Januari 2013 – 06:27 WIB
SEOUL - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Sony Dwi Kuncoro menjadi satu-satunya harapan Indonesia yang tersisa pada ajang Korea Open Superseries Premier 2013. Sony berhasil melaju ke semifinal, usai menundukkan wakil Jepang, Takuma Ueda 21-17-21-15. Pada game kedua, kembali, kejar-mengejar angka terjadi, hingga kedudukan sama kuat 3-3. Namun setelahnya, Sony tampil percaya diri. Sebaliknya, Ueda selalu gagal untuk mengembangkan permainan, hingga akhirnya game kedua pun berakhir untuk kemenangan Sony, 21-15.
Pada pertandingan yang berlangsung Jumat (11/1) , Sony sempat mendapat perlawanan ketat dai Ueda, yang merupakan peringkat 29 dunia. Untuk menang, Sony membutuhkan dua game yang memakan waktu 46 menit.
Baca Juga:
Pada awal game pertama, kejar-kejaran poin terjadi di antara kedua pemain, bahkan kedudukan sempat sama ketat 9-9. Namun setelahnya, Sony tampil dominan dan meninggalkan perolehan poin milik Ueda. Game pertama pun akhirnya berakhir dengan kedudukan 21-17 untuk kemenangan Sony.
Baca Juga:
SEOUL - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Sony Dwi Kuncoro menjadi satu-satunya harapan Indonesia yang tersisa pada ajang Korea Open Superseries
BERITA TERKAIT
- IBL 2025: Pelita Jaya Dipastikan Jamu Dewa United di Hall Basket Senayan
- Kawinkan Emas PON Aceh-Sumut Jadi Catatan Manis Pengprov Perbasi DKI Jakarta di 2024
- Jakarta Bhayangkara Presisi dan Popsivo Polwan Pasang Target Tinggi di Proliga 2025
- Target Juara, Petrokimia Gresik-Pupuk Indonesia Meluncurkan Tim Voli Putri Proliga 2025
- Proliga 2025: Menanti Racikan Bulent Karslioglu Bersama Jakarta Pertamina Enduro
- Dihuni Mayoritas Pemain Muda, Jakarta Pertamina Enduro Percaya Diri Hadapi Proliga 2025