Harapan Jaya vs Dhoho, 7 Tewas
Selasa, 24 Februari 2009 – 06:23 WIB

Foto: Radar Kediri/JPNN
Sekitar 15 menit setelah kejadian, petugas Polresta Kediri datang ke TKP. Mereka membawa korban ke tiga rumah sakit. Yaitu, RS Bhayangkara, Baptis, dan Gambiran. Selain menggunakan ambulans, evakuasi menggunakan kendaraan pribadi yang melintas di lokasi.
Agung, sopir bus dan Undarwoto (kondektur) ikut tewas di lokasi itu. Lima korban tewas lain hingga berita ini ditulis belum teridentifikasi. Semua korban meninggal dibawa di RS Bhayangkara Kota Kediri.
Selain tujuh korban meninggal, belasan penumpang KA dan bus terluka. Mereka dirawat di RSUD Gambiran, Bhayangkara, dan Baptis. Tabrakan itu membuat akses Jalan Brigjen Katamso tutup total. Sebab, gerbong kereta api menutup perlintasan.
Menurut Eko Purwanto, 25, karyawan konter handphone, saat itu perlintasan kereta api belum tertutup. Sehingga, bus nekat menerobos masuk perlintasan. Namun, dari arah utara kereta api Dhoho melaju dengan kecepatan tinggi. Tabrakan tidak terhindarkan. "Sopir bus ngebel, masinis juga ngebel. Tapi, karena hujan deras, tabrakan tidak terhindarkan," ujarnya.
KEDIRI - Tabrakan maut terjadi di pintu perlintasan kereta api Jalan Brigjen Katamso, Kota Kediri, kemarin. Kereta Api Dhoho jurusan Surabaya-Malang
BERITA TERKAIT
- 8 Orang Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas Selama Arus Mudik Lebaran di Aceh
- Ziarah ke TPU Karet Bivak, Banyak Warga Lupa Lokasi Makam Kerabat
- Kapolda Riau Pantau Jalur Mudik dari Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Aman
- Petasan Ukuran 8 kg Meledak, Dua Warga jadi Korban
- Polisi Perketat Patroli Rumah Kosong, RT/RW Waspadai Orang Asing
- Kronologi Pohon Raksasa Timpa Jemaah Salat Idulfitri di Pemalang, 2 Meninggal, 11 Luka