Harapan Menteri Agama Saat Buka Sidang MPL PGI
jpnn.com - jpnn.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin secara resmi membuka pelaksanaan Sidang Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (MPL-PGI) yang digelar di Agrowisata, Salatiga, Jawa Tengah, 27-31 Januari 2017.
Lukman berharap, sidang MPL PGI mampu merumuskan hal-hal terbaik. Paling tidak sebagaimana sub tema yang diangkat pada sidang kali ini.
"Dalam Solidaritas dengan Sesama Anak Bangsa, Kita Tetap Mengamalkan Nilai-nilai Pancasila Guna Menanggulangi Kemiskinan, Ketidakadilan, Radikalisme dan Kerusakan Lingkungan."
Sementara itu, Kepala Humas PGI Jeirry Sumampow mengatakan sidang MPL PGI yang mengangkat tema, "Tuhan Mengangkat Kita dari Samudera Raya” (Maz. 71: 20b), secara khusus menyoroti persoalan keadilan agraria.
"Persoalan ini akan menjadi pikiran pokok gereja-gereja 2017. Yaitu spiritualitas keugaharian, menggapai keadilan agraria untuk semua," ujar Jeirry pada pesan elektronik yang di terima, Jumat (27/1).
Menurut Jeirry, sidang MPL PGI juga membicarakan persoalan kebangsaan dan persoalan-persoalan yang dialami dan dihadapi oleh gereja-gereja di Indonesia, khususnya berkaitan dengan relasi dan toleransi antaragama.
"Dalam Sidang ini juga akan dipilih dua orang pengurus PGI untuk menggantikan pengurus lama yang meninggal dunia. Sidang juga akan mengeluarkan pesan dan eekomendasi berkaitan dengan isu isu aktual yang sedang menjadi pergumulan masyarakat dan bangsa saat ini,” ucap Jeirry.(gir/jpnn)
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin secara resmi membuka pelaksanaan Sidang Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (MPL-PGI)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Pak Kapolri, Pemecatan Ipda Rudy Soik Mengusik Rasa Keadilan, Tolong Dipertimbangkan
- 2 Lelaki Sontoloyo Ini Nekat Curi Alat Musik di Gereja
- Gegara Perselisihan Penggunaan Gereja, Jemaat Bentrok di Jakarta Timur
- Gereja Advent Konferens DKI Jakarta Luncurkan Transformasi Digital, Jadi yang Pertama
- Debat Perpuluhan
- Masjid Ini Bukan Milik Orang Islam, Gereja Ini Bukan Milik Orang Katolik, tetapi…