Harapan Timur Pada Sutarman Andai Jadi Kapolri
JAKARTA--Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengharapkan Komjen Sutarman yang akan menggantikan posisinya nanti dapat melakukan reformasi birokrasi di internal Polri.
Menurutnya, banyak tugas sebagai Kapolri yang akan diemban Sutarman setelah terpilih nantinya.
"Beliau akan melanjutkan apa yang menjadi tugas ke depan, pengamanan pemilu, pemberantasan terorisme, penanganan korupsi, dan melanjutkan reformasi birokrasi di polisi," kata Kapolri Timur di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Senin, (30/9).
Timur pun memastikan bahwa Komjen Sutarman sejalan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia menampik kabar yang menyebut Kabareskrim tersebut selama ini berseberangan dengan KPK. Menurut Timur, tidak ada yang perlu diperdebatkan dalam pemilihan Sutarman oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Saya ajukan ada empat nama. Nama Sutarman yang di atas. Tentu yang terbaik di antara calon sehingga Presiden pilih Sutarman," tutur Kapolri.
Pengesahan Sutarman sebagai Kapolri, kata dia, tidak akan memakan waktu lama karena posisi Kapolri yang baru diperlukan dalam pengamanan Pemilu.
Hal itu pula yang diinginkan Presiden SBY. Meski akan pensiun Timur mengaku belum merencanakan langkah selanjutnya yang akan ia lakukan. Ia memilih menyelesaikan tugasnya terlebih dahulu.
"Secepatnya. Nanti ada fit and proper. Saya kira tahun ini," tandas Timur.(flo/jpnn)
JAKARTA--Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengharapkan Komjen Sutarman yang akan menggantikan posisinya nanti dapat melakukan reformasi birokrasi di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa