Hardiknas 2024, Mbak Rerie: Masalah Pengangkatan Guru Honorer Harus Segera Dituntaskan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) harus dijadikan semangat pemangku kepentingan bidang pendidikan untuk meningkatkan kemampuan dalam penerapan Kurikulum Merdeka di tanah air.
"Kesiapan tenaga pengajar dalam menerapkan Merdeka Belajar harus menjadi perhatian bersama, agar target pelaksanaan Kurikulum Merdeka itu dapat dijalankan sesuai yang direncanakan," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/5).
Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun itu mengambil tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar.
Lestari mengakui pemerintah menargetkan penerapan Kurikulum Merdeka di seluruh satuan pendidikan di seluruh Indonesia pada tahun ini.
Akhir tahun lalu, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencatat baru 80 persen dari sekolah di Indonesia menerapkan Kurikulum Merdeka.
Berdasarkan kenyataan itu, Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat, kesiapan para tenaga pengajar dalam penerapan Kurikulum Merdeka itu penting untuk dipastikan.
"Selain itu, masalah pengangkatan guru honorer, sebaran ketersediaan, serta kesejahteraan guru juga harus segera dituntaskan," ungkapnya.
Menurut Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, sejumlah upaya percepatan untuk mengakselerasi ketersediaan, kesejahteraan guru, dan pemahaman para tenaga pengajar dalam menjalankan Kurikulum Merdeka, harus konsisten dilakukan.
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan pengakatan guru honorer harus segera dituntaskan.
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Dirjen Nunuk Minta Pemda Akomodasi Guru Honorer di Seleksi PPPK 2024 Tahap 2
- Masalah Serius Seleksi PPPK 2024 Tahap 1 & 2 Mirip, Honorer Langsung Lega
- Bertemu Wamendikdasmen, Forum ASN PPPK Ajukan 10 Permintaan, Semoga Dikabulkan
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Ada Kendala, Dirjen Nunuk Terbitkan Surat, Pemda Diminta Gercep
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa