Harga Ayam Mahal, Peternak Tetap Saja Rugi
Kamis, 18 Oktober 2018 – 00:14 WIB
Kontrak antara peternak dan perusahaan pemodal dibuat dan ditetapkan dalam satu kali perjanjian panen. Melingkupi harga mulai dari DOC, pakan, dan obat-obatan.
Kemudian harga jual kepada pemodal setelah ayam panen. Semua itu sudah ditentukan dari pihak pemodal. Armain menyebut dalam perjanjian tak ada campur tangan pemerintah.
“Padahal di situlah (kontrak) kami ingin ada kehadiran pemerintah. Agar pemodal tidak sewenang-wenang,” ungkap Armain. (*/rdh/riz/k18)
Peternak ayam ras di Balikpapan mengaku masih dililit kesulitan meski harga ayam potong di pasar sedang mahal.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Peternak Mandiri Diminta Bentuk Asosiasi & Pemerintah Bantu Promosi
- Terguncang karena Pandemi, Kini Usaha Ini Berkembang Berkat 'BRI KlasterkuHidupku'
- Menjelang Nataru, Harga Ayam Potong di Palembang Mulai Naik
- Peternak Ayam di Asia Diminta Tidak Menggunakan Kandang Baterai, Ini Alasannya
- Peternak Mandiri Rugi Rp 62 Miliar Per Pekan, KPUN Minta Aturan DOC Dievaluasi
- Ganjar dan Bima Arya Punya Pilihan Berbeda, Gibran Saksinya