Harga Bahan Pokok Naik, Anak Buah Prabowo Ini Merasa Euforia Ramadan Ternodai
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani menilai kenaikan harga bahan pokok membuat kebahagiaan umat Islam menyambut Ramadan sedikit ternoda.
Misalnya, harga minyak goreng belum kembali normal sejak tarif komoditas itu melonjak pada Desember 2021.
"Kita menghadapi kenyataan bahwa harga-harga sembako naik. Minyak goreng, daging, beras, cabai, gula, terigu, kedelai, sampai bensin dan PPN juga naik," kata Muzani dalam keterangan persnya, Jumat (1/4).
Sekjen Gerindra itu mengatakan kenaikan harga tentu saja memberatkan masyarakat dan bisa mengganggu kekhusyukan umat.
"Namun, kami percaya kesabaran kita dalam menghadapi persoalan ini, termasuk ekonomi, tidak akan mengganggu kita dalam menjalankan ibadah puasa," lanjut Muzani.
Dia berharap pemerintah bisa mengintervensi kenaikan-kenaikan harga bahan pokok. Misalnya dengan melakukan operasi pasar.
Kemudian, kata Muzani, sektor pasar juga harus dipenuhi produk-produk yang dihasilkan dari para petani lokal.
"Sumber-sumber makanan yang dihasilkan para petani mulai dari beras, sayur mayur, buah harus bisa menjadi keberkahan bagi makanan kita sehari-hari. Caranya dengan tidak mamasukkan bahan atau barang impor ke pasar," bebernya. (ast/jpnn)
Ahmad Muzani menyoroti naiknya harga berbagai kebutuhan pokok. Hal ini berpotensi mengganggu kekhusyukan umat menjalankan ibadah saat Ramadan.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo