Harga Bahan Pokok Tak Kunjung Stabil, Syarief Hasan Bilang Pemerintah Gagal

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Demokrat Syarief Hasan meminta pemerintah agar fokus menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok, apalagi menjelang Lebaran 2022.
Rakyat makin sulit menjangkau dan mencukupi kebutuhan pokoknya karena mengalami kelangkaan dan harga yang melambung tinggi.
Ini perlu menjadi atensi khusus agar rakyat tidak merasa pemerintah lepas tangan dan tidak mampu membela rakyatnya sendiri.
“Ini sangat miris di negeri yang kaya sumber daya alam. Rakyatnya sendiri kelaparan dan kesulitan memenuhi kebutuhan pokok mendasar," ujarnya.
Padahal, jika pemerintah punya kebijakan yang terarah dan prorakyat, seharusnya semua persoalan yang sekarang terjadi dapat diatasi.
Namun, rupanya, pemerintah tidak mampu menjalankan peran dengan baik.
Persoalannya justru terletak pada gagalnya pemerintah memenuhi kebutuhan rakyatnya sesal politisi senior Partai Demokrat ini.
Menurut profesor di bidang strategi manajemen koperasi dan UMKM ini, rakyat berpendapatan menengah ke bawah dan UMKM adalah kelompok yang paling terdampak krisis kebutuhan pokok yang terjadi tanpa adanya kepastian solusi.
Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan menanggapi harga bahan pokok yang tak kunjung stabil
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Prediksi BI, Ritel Tumbuh 8,3% saat Ramadan & Idulfitri
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025