Harga Batu Bara Ambruk, Properti Masih Terpuruk
Sebab, struktur ekonomi yang didominasi pertambangan hampir 50 persen dan harganya masih belum membaik seperti dulu.
Akibatnya, permintaan masyarakat untuk properti tak sekuat tahun sebelumnya. Padahal sudah dilakukan relaksasi LTV.
"Namun dampak penjualan properti tak setinggi daerah lain. Penjualan properti di Kaltim tak secepat yang diinginkan," ulas dia.
Tak hanya itu, survei harga properti yang dilakukan BI di Balikpapan menunjukkan cenderung menurun.
Baik untuk rumah pertama maupun secondary market.
"Pengembang masih agak sulit berjualan. Sebab, ekonomi di Kaltim terpukul begitu dalam. Kami belum melihat dampak relaksasi LTV di Kaltim. Memang tak begitu bagus. Ekonomi kita sangat terpukul dan kontraksi ekonomi masih berlangsung," sebut Harry. (hdd/lhl/k18/jos/jpnn)
SAMARINDA – Sektor properti di Kalimantan Timur belum bangkit setelah harga batu bara merosot. Pancingan berupa relaksasi loan to value ternyata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Optimalisasi MCP untuk Kemajuan Sektor Maritim Nasional, BKI Gelar FGD
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Startup Lokal Buktikan Keunggulan di Startup4Industry 2024
- Demi Keberlangsungan UMKM, Tarif PPh Seharusnya Diturunkan, Bukan Naik!
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris