Harga BBM Naik, Muhaimin Usulkan Subsidi Bagi Buruh
Sabtu, 24 Maret 2012 – 06:36 WIB
JAKARTA - Menjelang kenaikan harga BBM, kelompok pekerja pun terus memperjuangkan penolakan atas kebijakan tersebut. Mereka menilai, kebijakan tersebut merugikan kaum buruh. Kenaikan harga BBM akan menurunkan daya beli atau upah buruh yang baru saja naik sekitar 20 hingga 30 persen.
Menanggapi protes berkepanjangan dari kaum buruh tersebut, Menakertrans Muhaimin Iskandar pun mencoba memberikan solusi dengan subsidi untuk menekan dampak dari kenaikan BBM. Usulan pemberian subsidi yang diberikan berupa subsidi transportasi, subsidi kesehatan dan subsidi perumahan. "Usulan pemberian subdisi kepada para pekerja/buruh akan terus diperjuangkan, " kata Menakertans Muhaimin Iskandar di Jakarta, Jumat (23/3).
Baca Juga:
Hal itu diungkapkan setelah menerima audiensi dan melakukan dialog dengan pengurus "Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) periode 2012-2017 yang dipimpin langsung oleh Presiden KSPI Said Iqbal.
Politikus PKB itu menegaskan, pemberian subsidi ini merupakan salah satu solusi jangka pendek terkait rencana kenaikan harga BBM. Pemberian subsidi diharapkan dapat membantu kehidupan para pekerja dan buruh dan langsung dapat dirasakan manfaatnya.
JAKARTA - Menjelang kenaikan harga BBM, kelompok pekerja pun terus memperjuangkan penolakan atas kebijakan tersebut. Mereka menilai, kebijakan tersebut
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan