Harga BBM Tetap
Kamis, 14 Juli 2011 – 02:48 WIB
JAKARTA - Fluktuasi harga minyak belum menggoyahkan niat pemerintah untuk tidak menaikkan harga BBM bersubsidi. Kemarin, Kementerian ESDM kembali mengeluarkan pernyataan resmi terkait harga BBM.
Kepala Biro Hukum dan Humas Kementerian ESDM Sutisna Prawira mengakui, saat ini harga minyak dunia memang sudah melebihi asumsi APBN 2011 yang ditetapkan sebesar USD 80 per barel. "Namun dengan memperhatikan kondisi sektor riil dan perekonomian global maupun nasional, serta perkembangan harga minyak yang masih belum stabil, Pemerintah berketetapan, bahwa harga jual eceran BBM bersubsidi tidak mengalami perubahan," ujarnya melalui keterangan resmi Selasa (13/7).
Baca Juga:
BBM subsidi yang dimaksud adalah Minyak Tanah (Kerosene), Bensin Premium, dan Minyak Solar (Gas Oil) untuk Keperluan Rumah Tangga, Usaha Kecil, Usaha Perikanan, Transportasi, dan Pelayanan Umum tidak mengalami perubahan. Kementerian ESDM menetapkan, harga tiga jenis BBM tersebut tetap mengacu kepada Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1 tahun 2009, tanggal 12 Januari 2009, yakni untuk Bensin Premium sebesar Rp 4.500 per liter, Minyak Solar Rp 4.500 per liter dan Minyak Tanah (Kerosene) Rp 2.500 per liter.
Sebelumnya, dalam pembahasan RAPBN-P 2011, pemerintah mengkalkulasi, jika harga BBM tidak dinaikkan, maka total subsidi BBM 2011 diperkirakan mencapai Rp 1250,7 triliun. Subsidi itu termasuk tambahan kuota BBM dari 38,59 juta kiloliter (KL) menjadi 40,49 juta KL.
JAKARTA - Fluktuasi harga minyak belum menggoyahkan niat pemerintah untuk tidak menaikkan harga BBM bersubsidi. Kemarin, Kementerian ESDM kembali
BERITA TERKAIT
- Demi Kemajuan Koperasi, Forkopi Menyerukan Diakhirinya Dualisme DEKOPIN
- Indef Beberkan Kondisi Ekonomi, PPN 12% Tak Realistis
- Pengamat: Prabowo Bisa Mengajukan Penundaan PPN 12 Persen dalam APBNP 2025
- ASDP Catat Lebih dari 1.400 Kendaraan Menyeberang menuju Pulau Samosir Libur Nataru 2024-2025
- Tingkatkan Profit UMKM Lewat Digitalisasi dan Pelatihan Pasar
- Dukung Reformasi Berkelanjutan di Bea Cukai, Bappisus Tekankan Pentingnya Kolaborasi