Harga Beras Naik, Kualitas Malah Turun
jpnn.com, JAKARTA - Di tengah dinamika politik dan hukum di Tanah Air, harga beras naik. Dari pantauan langsung JPNN, harga beras medium di Pasar Kebayoran Lama masih tetap tinggi. Rerata dijual di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp 9.450/kg.
Menurut sejumlah pedagang, harga beras medium mereka naikkan Rp 2000/kg dari HET. Seperti beras IR-64-I dijual Rp 11.450, IR-64-I harganya Rp 12.575, IR-64-II dijual Rp 11.950.
Ada juga beras jenis IR-64-III dijual dengan harga Rp 8.900. Sedangkan IR-42 harganya Rp 12.60/kg.
Walaupun harga beras naik, para pedagang mengakui kualitas berasnya rendah. "Beras mediumnya kualitasnya jelek. Biasanya putih, ini warnanya nggak putih dan banyak batunya," kata Sutarno, salah satu pedagang beras di Pasar Kebayoran Lama, Kamis (18/1).
Dia menambahkan, meskipun berasnya kualitas jelek, masyarakat tetap membelinya. Kebanyakan yang membeli pedagang eceran dan penjual makanan. (esy/jpnn)
Meski harga beras naik dan kualitasnya jelek, pedangan eceran dan penjual makanan tetap membeli.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- Pengamat Sebut Kepala Bapanas Tidak Mampu Tangani Urusan Beras Nasional
- Pengamat Sarankan Pemerintahan Prabowo-Gibran Ganti Kepala Bapanas
- SPI Desak Prabowo Pecat Kepala Bapanas: Beras Mahal, tetapi Petani Miskin
- BPS Ungkap Pemicu Kenaikan Harga Beras di Pasaran
- Selamat Datang Agustus: Harga Beras, Bawang, dan Telur Naik