Harga Cabai Kian Meroket
Rabu, 17 Juli 2013 – 04:54 WIB
JAKARTA--Harga cabai belum mau beranjak dari posisinya. Pemerintah mengestimasi 4 ribu ton cabai tiba di Indonesia 1-2 minggu ke depan. Ketua Dewan Hortikultura Indonesia Benny Kusbini berpendapat estimasi itu terlalu lama. Dia berkata jika tidak segera didatangkan mengungkapkan harga cabai bakal semakin tidak terkendali.
"Cabai impor terlalu lama datangnya. Saat ini harga sudah meroket. Kalau menunggu 1-2 minggu ke depan harga cabai bisa semakin tidak terkendali," katanya saat dihubungi Jawa Pos, Selasa (16/7).
Saat ini harga cabai di tingkat petani Rp 40 ribuan per kg. Sedangkan harga jual di pasar rata-rata nasional mencapai Rp 55 ribu per kg. Bahkan Benny menyebut di beberapa pasar di Indonesia harga cabai sudah menyamai harga daging yakni Rp 100 ribu per kg.
Benny mengimbau pemerintah mempercepat kedatangan cabai melalui udara seperti halnya impor daging yang dilakukan oleh Perum Bulog. Jika menunggu estimasi pengiriman lewat laut harga cabai akan naik sepanjang Juli ini. Benny memprediksi harga jual rata-rata nasional bisa mencapai Rp 80 ribu per kg.
JAKARTA--Harga cabai belum mau beranjak dari posisinya. Pemerintah mengestimasi 4 ribu ton cabai tiba di Indonesia 1-2 minggu ke depan. Ketua Dewan
BERITA TERKAIT
- Aktivis Dorong Penggunaan Telur Berstandar Kesejahteraan Hewan yang Lebih Tinggi
- Venya Villa Ubud Bidik Investor Asing
- Rayakan HUT ke-35, Bank Raya Tangguh dan Tumbuh Sehat dengan Luncurkan Berbagai Inovasi
- Panitia Munaslub Kadin: Anindya Novyan Bakrie Ingin Merangkul Semua Pihak
- Perkuat Daya Tahan Kelas Menengah, Aloshop Mendukung Penuh WiraMuda Academy
- Dukung Perluasan Pasar, BSI Berangkatkan 5 UMKM ke Arab Saudi