Harga Cabai Turun, Kok Beritanya Sepi?
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengeluhkan minimnya pemberitaan tentang turunnya harga cabai. Hal itu berbeda ketika harga cabai di atas Rp 100 ribu per kilogram.
"Waktu harga cabai di atas 100 ribu, pemerintah digempur sana-sini. Ketika polisi berhasil menangkap biang kerok yang menyebabkan harga cabai naik gila-gilaan, cuma diberitakan sebentar," kata Amran, Minggu (30/4).
Saat ini harga cabai terus mengalami penurunan. Hal iru disebabkan melimpahnya pasokan cabai di pasaran.
Amran pun menjanjikan harga cabai akan terus turun. Dia juga memastikan pasokan cabai di pasaran pada saat Ramadan akan cukup.
"Insyaallah harga bahan hortikultura seperi cabai saat Ramadan nanti stabil. Petani banyak yang panen, jadi stok cukup untuk puasa dan lebaran nanti," ujarnya.(esy/jpnn)
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengeluhkan minimnya pemberitaan tentang turunnya harga cabai. Hal itu berbeda ketika harga cabai di atas Rp
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kementan-Kementrans Berkolaborasi Bangun Kawasan Transmigrasi untuk Swasembada Pangan
- Mentan Amran Sulaiman Tegaskan akan Cabut Izin Penjual Pupuk Bersubsidi di Atas HET
- Kementrans dan Kementan Jalin Kolaborasi untuk Genjot Pendapatan Petani-Transmigran
- Mentan Sebut Pemerintah Anggarkan 12 Triliun Untuk Irigasi Pertanian
- Andi Amran Sebut Kalsel Berpotensi Produksi 5 Juta Ton Padi
- Tinjau Bendungan Ameroro di Konawe, Mentan Amran Dorong Produktivitas Pertanian Meningkat