Harga CPO Makin Loyo
Jumat, 23 November 2012 – 07:36 WIB

Harga CPO Makin Loyo
Fadhil menyebut, tahun ini, produksi CPO Indonesia diperkirakan akan mencapai kisaran 25 " 26 juta ton. Dari jumlah tersebut, sekitar 16,5-17,5 juta ton diantaranya diekspor. Harga pun berfluktuasi di kisaran USD 750 " 1.050 per ton, namun cenderung di level rendah.
Baca Juga:
Bagaimana realisasi ekspor? Fadhil mengatakan, tahun lalu, sepanjang periode Januari-September 2011, realisasi ekspor CPO tercatat sebesar 11,8 juta ton. Tahun ini, periode Januari " September 2012, nilainya juga di kisaran 11,8 juta ton. "Ekspor tahun ini akan stagnan, padahal biasanya tiap tahun ekspor CPO Indonesia tumbuh 9 persen," jelasnya.
Bagaimana tahun depan? Menurut Fadhil, tantangannya masih akan berat. Selain kondisi perekonomian global yang diperkirakan masih lesu, industri sawit juga masih harus menghadapi kampanye negatif CPO yang dituding merusak lingkungan.
Apalagi, lanjut dia, Indonesia sebagai produsen CPO terbesar dunia kini juga harus menghadapi tekanan dari Malaysia sebagai produsen ke dua terbesar dunia. Ini terkait dengan kebijakan pemotongan pajak ekspor CPO oleh pemerintah Malaysia dari 23 persen menjadi progresif hingga 4,5 " 8,5 persen. "Itu akan membuat persaingan pasokan CPO di pasar internasional makin ketat," ujarnya. (owi)
JAKARTA--Mendung masih menyelimuti industri kelapa sawit. Ini terkait dengan harga minyak kelapa sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang makin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sinarmas Investama Ajak Generasi Muda Melek Investasi Digital
- Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini