Harga Daging Sapi Stabil Hingga Juli
Jumat, 17 Juni 2011 – 09:03 WIB
JAKARTA-Kebijakan Australia yang menghentikan ekspor sapi ke Indonesia, dinilai tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, stok daging sapi di dalam negeri yang cukup banyak. Dia memperkirakan harga daging sapi baru akan naik saat Ramadan dan Lebaran, antara Agustus dan September mendatang. ’’Biasanya ada kenaikan permintaan hingga 20%. Biasanya harga naik antara 5% dan 10%. Namun setelah itu biasanya turun lagi,’’ katanya.
’’Ini membuat harga daging sapi akan cenderung stabil hingga akhir Juli mendatang,’’ ujar Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu di Jakarta kemarin (16/6). Menurut Mari, harga daging sapi akan cenderung stabil selama Mei hingga pertengahan Juni 2011, dan kemungkinan juga stabil pada kondisi demikian hingga akhir Juli mendatang.
Baca Juga:
’’Tidak perlu khawatir kebijakan Pemerintah Australia akan berpengaruh terhadap harga, karena stok dalam negeri relatif cukup, baik dalam bentuk daging sapi maupun sapi bakalan,’’ katanya saat menyampaikan keterangan mengenai perkembangan harga bahan pokok di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA-Kebijakan Australia yang menghentikan ekspor sapi ke Indonesia, dinilai tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, stok daging sapi di dalam negeri
BERITA TERKAIT
- Tumbuh Positif, Penerimaan Bea Cukai hingga Akhir 2024 Capai Rp 300,2 Triliun
- Ekspansi Berlanjut, Propan Raya Resmikan Inspiration Center ke-25
- LRT Jabodebek Gelar Apel Peringatan Bulan K3 Nasional 2025
- Mantap, Parfum Asal Indonesia Tembus ke Pasar Negeri Sakura
- Maksimalkan Potensi Bisnis Digital, Padang Toto Adidaya Tawarkan Solusi Kreatif
- Moratorium Sawit Hasilkan Kontribusi Ekonomi Rp 28,9 Triliun Pada 2045