Harga Elpiji 3 Kg di Pamekasan Tembus Rp 25 Ribu Per Tabung
jpnn.com - KELANGKAAN gas elpiji 3 kilogram mulai terjadi di Pamekasan. Warga kebingungan karena beberapa pangkalan penyedia elpiji 3 kg selalu kosong. Kalaupun ada, harganya melonjak hingga Rp 25 ribu per tabung. Warga terpaksa tetap membeli karena memang butuh.
"Karena susah didapat, elpiji 3 kilogram tetap dibeli meski harus bayar Rp 25 ribu," kata Abdul Hamid, pemilik pangkalan elpiji saat ditemui di Dusun Tengah, Desa Tagangser Laok, Kecamatan Waru, Pamekasan dilansir Jawa Pos (induk JPNN.com), Senin (22/6).
Lelaki yang sekaligus pengelola pangkalan LPG 3 kilogram Domestik Gas Region V itu mengaku hanya kebagian jatah 30 tabung elpiji melon setiap hari.
"Itu pun kadang seminggu bahkan dua minggu tidak mendapat kiriman elpiji dari Kecamatan Waru," ujarnya.
Untuk menanggulangi kelangkaan, banyak pedagang elpiji melon yang kulakan langsung ke Kabupaten Pamekasan dengan harga lebih tinggi. Harga eceran tertinggi (HET) LPG 3 kilogram sebenarnya Rp 16 ribu per tabung.
Tapi, karena terjadi kelangkaan, saat ini pedagang menjual elpiji 3 Kg Rp 18 ribu–Rp 19 ribu per tabung.
"Karena itu, ketika dijual ke konsumen di wilayah Kecamatan Waru, harganya Rp 20 ribu per tabung," jelas Hamid.
Saatun, warga Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan, menyatakan rela membayar Rp 25 ribu untuk memperoleh satu tabung elpiji 3 kilogram.
KELANGKAAN gas elpiji 3 kilogram mulai terjadi di Pamekasan. Warga kebingungan karena beberapa pangkalan penyedia elpiji 3 kg selalu kosong. Kalaupun
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom