Harga Elpiji Batal Naik
Kamis, 07 Maret 2013 – 05:41 WIB

Harga Elpiji Batal Naik
Sebagaimana diketahui, sejak awal tahun ini, Pertamina berencana menaikkan harga jual elpiji 12 kg. Sebab, selama ini Pertamina menjualnya di bawah harga keekonomian, padahal tidak mendapatkan subsidi dari pemerintah. Akibatnya, tahun 2012 saja Pertamina merugi Rp 5 triliun dari bisnis elpiji 12 kg.
Berdasar usulan Pertamina, harga elpiji 12 kg akan dinaikkan dari Rp 5.850 per kg menjadi Rp 7.966 per kg. Sehingga, harga satu tabung gas elpiji 12 kg akan naik dari Rp 70.200 menjadi Rp 95.600.
Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, dirinya bisa memahami posisi Pertamina yang kini terjepit. Sebab, kerugian dari bisnis elpiji tersebut sudah menjadi temuan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang mempertanyakan kenapa Pertamina menjual rugi komoditas yang memang tidak disubsidi oleh negara. "Kalau Pertamina sudah usul menaikkan harga, disetujui atau tidak, Pertamina sudah terbebas dari kesalahan," ujarnya. (Owi)
JAKARTA - Hiruk pikuk rencana kenaikan harga elpiji kemasan tabung 12 kilogram (kg) berakhir antiklimaks setelah Pertamina gagal mengantongi persetujuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram