Harga Emas Merangkak Naik, Istana Beri Arahan Begini

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengomentari harga emas yang belakangan terus merangkak naik.
Menurut dia, kenaikan harga emas tidak hanya terjadi di dalam negeri, tetapi juga karena pengaruh di pasar dunia.
“(Kenaikan emas) dipicu oleh beberapa hal di antaranya ialah berkenaan dengan geopolitik maupun geoekonomi, sehingga permintaan terhadap emas naik secara signifikan,” ucap Pras dalam keterangannya, Rabu (30/4).
Akibat kondisi geopolitik dan geoekonomi itu, menyebabkan mekanisme pasar bekerja sehingga harga emas dan komoditas utama dunia lainnya ikut naik. Hal itu pun juga terjadi di dalam negeri.
“Faktor kedua, ini yang menjadi salah satu penyebab tentunya masyarakat masih menganggap bahwa emas adalah instrumen investasi yang paling aman dan stabil,” tutur Pras.
Dengan adanya pergerakan harga emas yang cenderung naik, kata dia, menyebabkan masyarakat terdorong untuk berinvestasi dalam bentuk emas.
Terlebih, semenjak pemerintah pertama kalinya mempunyai bank bullion, yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Sehingga masyarakat memiliki kesempatan untuk berinvestasi emas dengan jauh lebih baik dan jauh lebih aman,” kata dia.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengomentari harga emas yang belakangan terus merangkak naik.
- Kenaikan Harga Emas Turut Memengaruhi HPE Konsentrat Tembaga
- Harga Emas Antam Hari Ini, 30 April Turun Tipis, Jadi Sebegini
- Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 29 April 2025 Naik, Berikut Daftarnya
- Update Harga Emas Hari Ini, 29 April Meroket, Cek perinciannya
- Harga Emas Antam, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Hari Ini 29 April, Turun
- Prabowo Bertemu 19 Perusahaan Raksasa Korea, Dapat Investasi Rp 259 Triliun