Harga Gas Elpiji Kok Makin Mahal

jpnn.com, LUMAJANG - Masyarakat di Kota Lumajang, Jatim kebingungan karena kenaikan drastis harga elpiji belakangan ini.
Harga elpiji sampai kemarin (26/8) belum juga pulih sejak naik sebelum Iduladha lalu. Khususnya tabung elpiji berukuran 3 kg.
Selain susah didapat, harganya "meledak". Minimal Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu. Meningkat dari sebelumnya yang hanya berkisar Rp 13 ribu.
Pantauan Jawa Pos Radar Semeru menunjukkan, hampir semua kawasan di Lumajang mengalami krisis elpiji 3 kg.
Bukan cuma kawasan pinggiran Lumajang. Di pusat kota sekalipun tampak kelangkaan bahan utama memasak itu.
Di kawasan perbatasan Rowokangkung misalnya. Kawasan tersebut hanya dijatah pengiriman ke titik penjualan dari agen.
Biasanya didrop sampai 30-an unit. Saat ini jangan harap. Dapat kiriman tujuh saja sudah untung. Sebab, perebutannya luar biasa di antara para pengecer.
Lalu bagaimana kawasan di perkotaan? Ternyata tidak kalah pusingnya. Ledakan harga elpiji untuk warga miskin itu terus merembet. Terjadi di kawasan pusat kota juga.
Penjual gas elpiji menduga ada pihak maupun oknum agen yang sengaja menyimpan atau menimbun elpiji.
- Polisi Bongoar Kasus Pengoplosan Elpiji di Bekasi & Jakarta, 5 Dokter Ditangkap
- Warga Jakarta yang Mau Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai QRIS
- Penyaluran Elpiji 3 Kilogram Bikin Heboh, Bahlil: Memang Ada Kekurangan
- Polsek Muara Kuang Pastikan Ketersediaan dan Harga Elpiji 3 Kg Stabil
- Pemkab Lombok Tengah Pastikan Stok LPG 3 Kilogram Aman Menjelang Ramadan 2025
- Doli Golkar: Tidak Mungkin Menteri Bikin Kebijakan Tanpa Sepengetahuan Presiden