Harga Jengkol Lebih Mahal dibanding Ayam
Jumat, 31 Mei 2013 – 03:44 WIB
BEKASI SELATAN - Bagi penggemar jengkol, siap-siap mengeluarkan kocek lebih dalam lagi. Pasalnya, sejak sepekan ini harga jengkol mengalami lonjakan mencapai Rp50 ribu dari harga sebelumnya Rp25 ribu. Harga ini pun mengalahkan harga daging ayam yang mencapai Rp26 ribu per kilogramnya.
Teguh (33) warga Pengasinan, Rawalumbu mengaku terpaksa sejak sepekan terakhir tak menjual sate jengkol. Pasalnya, harga mengalami lonjakan hingga 100 persen. Sehingga keuntungan yang didapat tak ada sama sekali.
Baca Juga:
’’Biasanya satu kilo jengkol untungnya Rp10 ribu. Tapi, sejak harga naik saya nggak menjual sate jengkol. Nggak kuat harganya. Jadi sekarang cuma jualan kikil saja,” katanya kepada Radar Bekasi (Grup JPNN), Kamis (30/5).
Lebih lanjut, kata dia, penyebab terjadinya kelangkaan jengkol di pasaran, disebabkan tak adanya pasokan dari Palembang. Kata dia, jengkol dari Sumatera Selatan itu yang biasa dijual di pasaran. ’’Katanya masih belum berkembang (berbuah), sehingga jengkol saat ini nggak ada saingan,” ujarnya.
BEKASI SELATAN - Bagi penggemar jengkol, siap-siap mengeluarkan kocek lebih dalam lagi. Pasalnya, sejak sepekan ini harga jengkol mengalami lonjakan
BERITA TERKAIT
- Garuda Indonesia dan Pusat Fertilitas Alpha IVF & Women’s Specialists Kuala Lumpur Teken Kerja Sama
- Melangkah Maju Menjadi Satu, PT BGR Logistik Indonesia Rayakan HUT ke-3
- 56% Bisnis di Indonesia jadi Korban Fraud Digital, 4 Langkah Penting ini Perlu Diambil
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%