Harga Kambing Kurban Tembus Rp 5 Juta per Ekor

jpnn.com - LHOKSEUMAWE - Menjelang lebaran Idul Adha pada 5 Oktober mendatang, sejumlah pedagang hewan di Kota Lhokseumawe, mulai menjual kambing qurban di kawasan Taman Mini Kota Lhokseumawe.

Harga jual hewan qurban itu, tampak lebih tinggi jika dibandingkan tahun 2013. Hal itu disebabkan, harga modal kambing yang dibeli juga tinggi.

“Kami sudah dua pekan menjual kambing qurban di samping taman kota. Harganya bervariasi antara Rp 1,5 juta hingga tembus angka Rp 5 juta per ekor,” ucap Zulkarnaini pedagang kambing asal Uteun Bayi, Kecamatan Banda Sakti, kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN), kemarin.

Dijelaskan, selama dua pekan kemarin, baru terjual kambing qurban sekitar 5 ekor. Umumnya masyarakat bukan membeli, hanya menanyakan harga saja kepada dirinya. Malah beberapa warga mengaku, harga jual kambing qurban ini mahal jika dibandingkan tahun lalu.

“Memang agak mahal harganya, karena kita beli juga mahal sehingga harga jual ke masyarakat terpaksa kita naikkan sesuai dengan harga pasar,” ungkapnya, seraya menambahkan, untuk sapi atau lembu saja yang dijadikan hewan qurban juga tergolong mahal dan tembus angka Rp 11 juta sampai Rp 12 juta satu ekor.

Masih dikatakannya, lebaran tahun lalu harga kambing qurban yang diperjual belikan antara Rp 1,2 juta hingga Rp 1,5 juta per ekor.

“Ini penyebabnya, dulu harga modal kambing tidak mahal, sehingga bisa kita jual harganya segitu. Tapi sekarang harga beli mahal, karena tingginya harga modal kita,”jelas Zulkarnaini.

Selain itu, lanjut dia, saat ini pembeli hewan qurban masih tergolong sepi dan kebiasaannya lima hari sebelum Idul Adha, baru ramai pembelinya. (arm)