Harga Kedelai Mahal, Pekerja Tahu Terancam Dirumahkan
Selasa, 27 Agustus 2013 – 09:12 WIB

Harga Kedelai Mahal, Pekerja Tahu Terancam Dirumahkan
Dengan demikian, bukan tidak mungkin perajin memilih menghentikan produksi dan merumahkan para pekerja untuk sementara jika produksi terus merugi karena harga kedelai tak terjangkau. Selama ini, untuk sekali produksi Sugiat menghabiskan kedelai impor minimal 2 ton per hari.
Hasil produksinya lantas dijual Rp 20 ribu per papan tahu atau setara dengan Rp 180 ribu per bak. Tahu-tahu pong yang juga dikenal sebagai penganan khas Jombang itu biasa dipasarkan ke beberapa daerah di Jatim. Antara lain, Madiun, Nganjuk, Mojokerto, Surabaya, dan Malang. (ris/abi/jpnn)
JOMBANG - Home industry komoditas pangan jenis tahu di Jombang terancam menghentikan produksi. Melemahnya kurs rupiah terhadap dolar AS hingga menembus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki