Harga Kedelai Melonjak 520 USD per Ton
Jumat, 27 Juli 2012 – 18:11 WIB

Harga Kedelai Melonjak 520 USD per Ton
Seperti diketahui, produksi kedelai tahun ini diperkirakan mencapai 900 ribu ton. Angka produksi tersebut masih kurang 1,7 ton untuk memenuhi kebutuhan nasional yang mencapai 2,6 juta ton. Menurut Setya, jika dibiarkan maka setiap tahunnya Indonesia akan tergantung impor . “Sehingga rentan gejolak kenaikan harga yang akan mengancam industri kecil," ujar dia.
Baca Juga:
Setya khawatir kenaikan harga kedelai saat ini sudah identik dengan praktek kartel. Ia meminta pemerintah mengatasi permasalahan ini. Dia juga mengingatkan, dalam jangka pendek untuk mencegah terjadinya permainan segelintir importir, seharusnya pemerintah memberikan kesempatan atau akses lebih kepada koperasi atau industri kecil dan menengah untuk mengimpor sendiri.
Jika pola ini bisa diatasi maka ketergantungan Indonesia terhadap impor kedelai Amerika dapat diatasi. "Sesungguhnya masih banyak sumber-sumber baru kedelai impor seperti dari Argentina, Brazil, yang lebih murah menjadi pilihan,"tegasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA – Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR, Setya Novanto, mengatakan, banyak petani kedelai sekarang kewalahan akibat langka dan melonjaknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang