Harga Kedele Dua Kali Naik, Pengusaha Tempe Menjerit
Senin, 16 April 2012 – 11:53 WIB
Harga kedele ini, lanjut Taufik, sudah dua kali mengalami kenaikan. Yang pertama saat isu akan ada kenaikan BBM. Kenaikan kedua, saat BBM tidak jadi dinaikkan.
Baca Juga:
"Kalau kenaikan pertama, saya tidak menaikkan harga tempenya karena kasihan sama pelanggan. Tapi kenaikan kedua, terpaksa saya harus menaikkan harga tempe sebesar Rp 1000. Sebab ongkos produksinya tambah besar," terangnya.
Dia khawatir harga kedele akan terus naik. Terlebih ada isu kalau BBM akan dinaikkan pemerintah. "Ya, kalau saya sih, daripada BBM tidak naik tapi harga bahan pangan tetap naik, mendingan naik saja sekalian BBM-nya. Lama-lama kita akan terbiasa juga," tandasnya.(esy/jpnn)
JAKARTA - Dalam dua bulan terakhir ini harga kedele terus mengalami kenaikan hingga 20 persen. Ironisnya, para pedagang nakal sengaja menyimpan kedele
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Realisasi APBN untuk Subsidi BBM hingga Listrik 2024 Capai Rp 434,3 Triliun
- Pemkab Sukoharjo Sebut 7.000 Lowongan Kerja Siap Menampung Eks Karyawan Sritex
- Pakar Dorong Apple Segera Bangun Pabrik di Indonesia
- Dana Kelola Tembus Rp50 Triliun di Akhir 2024, Wujud Kepercayaan Investor pada BRI-MI