Harga LPG Dipatok Rp 4.250/Kg
Kamis, 28 Mei 2009 – 14:54 WIB
JAKARTA- Harga jual eceran LPG dipatok Rp4.250 per kg. Harga ini menurut Dirjen Migas Evita Legowo sudah termasuk margin agen/pangkalan sebesar Rp400 per kg dan pajak pertambahan nilai (PPN) 10 persen. “Usulan formula harga LPG PSO dari Pertamina sama dengan dari Dirjen Migas karena satu tim,” ujar Karen dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Kamis (28/5).
Penentuan patokan harga LPG memperhitungkan beberapa komponen yaitu contract price aramco (CPA) atas produk LPG, biaya freight cost USD 68,64 per Metrik Ton (MT), bea impor dengan mempertimbangkan komposisi volume LPG impor 1,88 persen CPA, biaya operasi distribusi dan handling termasuk margin Rp 1797,30 per kg, dan pajak impor 5-10 persen.
Baca Juga:
Untuk biaya freight cost, Dirut Pertamina Karen Agustiawan menambahkan terdiri dari komponen biaya bahan baku eks kilang Pertamina USD 51.06/MT, bahan baku eks kilang KPS dan hulu USD 51.60/MT, bahan baku eks impor (CIF) USD 107.02/MT.
Baca Juga:
JAKARTA- Harga jual eceran LPG dipatok Rp4.250 per kg. Harga ini menurut Dirjen Migas Evita Legowo sudah termasuk margin agen/pangkalan sebesar Rp400
BERITA TERKAIT
- Bank Mantap Indonesia Bantu Kebutuhan Para Pensiunan Lewat 3 Pilar ini
- Tingkatkan Pelayanan, KAI Logistik Pangkas Waktu Tempuh Rute Bandung–Surabaya
- Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
- Distribusikan Pupuk Bersubsidi, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Lebih dari 372 Ribu Ton
- Sentinel VIP Indonesia Hadirkan Layanan dengan Konsep No Win-No Fee
- Pertamina Sukses Menjaga Pasokan Energi Nasional Selama Periode Natal dan Tahun Baru