Harga Minyak Goreng Mendadak Naik, Fitri Geruduk Distributor
jpnn.com, PALEMBANG - Di tengah stok yang melimpah, minyak goreng (Migor) di Kota Palembang justru mengalami kenaikan sejak empat pekan terakhir.
Berdasarkan pantauan, harga minyak goreng kemasan bantalan 1 liter di pasaran tradisional Kota Palembang hingga warung sudah naik menjadi Rp 18.000-Rp18.500 per pack.
Kenaikan tersebut membuat Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda.
Orang nomor dua di Palembang itu pun melakukan sidak di Distributor Padang Selasa dan Plaju.
"Biasanya pedagang menjual Rp 16.000 - Rp 17.000, meskipun kenaikan Rp 1000 - Rp 2000, ini tidak adil buat masyarakat," ungkap Fitri, Sabtu (28/1).
Fitrianti mengatakan sampai saat ini, tidak ada kelangkaan, dan stok minyak goreng di Palembang aman sehingga seharusnya tidak ada kenaikan harga.
"Kalau naik karena momen untuk menghadapi bulan ramadhan itu tidak tepat ya, karena masih cukup lama," kata Fitri.
Menurut Fitri, kenaikan harga minyak goreng itu tentu akan memberatkan masyarakat. Karena dikhawatirkan bahan sembako lain juga ikut-ikutan naik.
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda melakukan sidak ke Distributor, dia melakukan sidak karena ingin mengetahui penyebab naiknya harga minyak goreng
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Mulai Merangkak Naik
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- 2 Dua Pengedar Narkoba di Sumsel Diringkus Polisi, Sebegini Barang Buktinya
- Kembangkan Potensi Anak-Anak Putus Sekolah, Pj Wali Kota Palembang Berikan Pelatihan Tenun Songket
- Waspada, Minyak Goreng Palsu Beredar di Pasar Kota Bandung
- Karyawan Bank BUMN Ditangkap setelah Mencuri Cek Rp 99,5 Juta Milik Nasabah