Harga Minyak Jatuh ke USD 93
Fundamental Ekonomi Kuat, Menkeu Minta Tak Panik
Selasa, 16 September 2008 – 12:25 WIB
JAKARTA – Sektor finansial di ambang kehancuran. Terseret oleh krisis keuangan global, bursa saham dan pasar uang berada di titik paling mengkhawatirkan. Indeks harga saham gabungan (IHSG) kemarin terempas 84,808 poin (4,7 persen) menuju 1.719,25 poin. Itu merupakan angka terendah sejak November 2006. Indeks kelompok 45 saham unggulan LQ45 juga merosot 21,11 poin (5,86 persen) di posisi 339,3. Secara keseluruhan, kinerja pasar modal telah jeblok 40 persen dibanding posisi awal tahun ini. Sementara itu, bursa saham Asia yang anjlok adalah Singapura (drop 3,35 persen) dan Taiwan (turun 4,09 persen). Pasar saham Hongkong, Jepang, dan Korea masih selamat karena kemarin adalah hari libur nasional. Terpuruknya pasar saham juga berimbas terhadap nilai tukar rupiah. Kurs rupiah kemarin ditutup melemah 20 poin ke Rp 9.445 per dolar AS. Rupiah bahkan sempat menyentuh Rp 9.457. Jika tak ada intervensi dari bank sentral, rupiah diprediksi sudah melaju mendekati Rp 10.000 per dolar AS.
Baca Juga:
Menghadapi memburuknya pasar keuangan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati langsung mengadakan pertemuan mendadak dengan sejumlah analis serta pelaku pasar finansial. Hadir dalam pertemuan tersebut Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Hartadi A. Sarwono dan Dirut Bursa Efek Indonesia (BEI) Erry Firmansyah.
Kepada pelaku pasar, Sri Mulyani yang merangkap Menko Perekonomian itu meyakinkan bahwa fundamental perekonomian Indonesia masih kuat. Meski begitu, pemerintah tetap waspada mengikuti gejolak pasar global. ’’Kami sampaikan bahwa pemerintah dan BI waspada, tapi tidak berarti panik,’’ katanya.
JAKARTA – Sektor finansial di ambang kehancuran. Terseret oleh krisis keuangan global, bursa saham dan pasar uang berada di titik paling mengkhawatirkan.
BERITA TERKAIT
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta