Harga Minyak Tak Bakal Dibawah 100 Dolar
Jumat, 25 Juli 2008 – 18:27 WIB
JAKARTA-Harga minyak dunia tahun 2009 diprediksikan tidak akan mungkin turun dibawah 100 dolar per barel. Hal ini disampaikan ekonom Faisal Basri, dalam acara Journalist Round Table Discussion di Hotel Grand Mahakam, Jakarta, Jumat, (25/7). "Kalaupun turun tidak akan dibawah 100. Sepanjang tidak ada peristiwa istimewa di dunia internasional kedepan," katanya. Selain itu menurut Faisal, mengenai asumsi harga minyak untuk APBN seharusnya pemerintah dan DPR memakai asumsi US $ 130. Karena asumsi APBN yang dibuat pemerintah saat ini terlalu tinggi yakni harga minyak 140 dolar per barel. Hal ini akan membuat komplikasi harga tentang bagi hasil pemerintah dengan operator minyak. "Kalo dipasang asumsi 140 dolar di APBN ,akan ada komplikasinya,"ujarnya. (Wid)
Harga minyak diperkirakan akan mecapai puncaknya tahun ini hingga awal tahun depan dengan harga rata-rata bekisar antara 125 hingga 130 dolar per barel. Pemilihan presiden di Amerika serikat tahun depan menjadi salah satu faktor penentu harga minyak dunia. Kisaran angka prediksi harga minyak diperoleh dengan asumsi terpilihnya Barack Obama yang merupakan calon kuat presiden Amerika Serikat dari partai demokrat.
Baca Juga:
JAKARTA-Harga minyak dunia tahun 2009 diprediksikan tidak akan mungkin turun dibawah 100 dolar per barel. Hal ini disampaikan ekonom Faisal Basri,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rem Truk Tronton Blong, Hantam Warung & Kendaraan di Semarang, 2 Orang Tewas
- Pop Mart Christmas Town di Gancit, Hadirkan Labubu hingga SkullPanda
- Glodok Chinatown: Simbol Keharmonisan dalam Komunikasi Antarbudaya
- Insight Investments & PKBI Berkolaborasi Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Kasus Timah, Saksi Ahli Soroti Pihak yang Berwenang Menyatakan Kerugian Negara
- Wamenlu Anis Matta Puji Upaya Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina