Harga Pangan di DKI Merangkak Naik, Wagub: Itu Kan Sudah Biasa
jpnn.com, JAKARTA - Harga pangan di DKI Jakarta mulai merangkak naik jelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan peningkatan harga pangan menjelang hari besar memang sudah biasa.
Menurut dia, penyebab harga pangan bisa naik karena meningkatnya kebutuhan masyarakat.
"Kenaikan itu kan biasa. Itu kan teori supply demand. Ketika Lebaran, Natal, itu memang ada peningkatan kebutuhan, sehingga terkadang ada peningkatan diikuti dengan peningkatan harga," ujar Ariza, Kamis (16/12).
Meski demikian, Ketua DPD DKI Partai Gerindra ini menjamin akan mengendalikan stabilitas harga pangan.
Salah satunya dengan melakukan operasi pasar seperti meningkatkan ketersediaan pangan agar tidak terjadi kelangkaan.
"Nanti kita akan coba untuk dapat menjaga kestabilan harga, mengendalikan, dan juga memastikan pertama ketersediaan stok pangan bagi kebutuhan pangan dan tahun baru," kata Wagub DKI Jakarta.
"Yang paling penting juga masyarakat tidak usah khawatir, kita pastikan stok kebutuhan pangan ada, dan terjaga dengan baik," tambahnya.
Harga pangan di DKI Jakarta mulai merangkak naik jelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022
- Jelang Natal & Tahun Baru, Senator Manaray Bersama Kemenhub Sepakat Awasi Harga Tiket ke Papua
- Paket SNAP! AirAsia MOVE Bikin Libur Natal Makin Menyenangkan dan Lebih Murah
- Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
- Sambut Tahun Baru, Swiss-Belhotel Pondok Indah Berikan Diskon 20 Persen
- Rayakan Tahun Baru 2025 di The Royale Krakatau, Nikmati 'Gatsby Gala Night Luxury'
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Mulai Merangkak Naik