Harga Premium Diperkirakan Turun Rp 500-Rp 800
Waktunya Tunggu Sidang Kabinet
Selasa, 04 November 2008 – 09:49 WIB
![Harga Premium Diperkirakan Turun Rp 500-Rp 800](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Harga Premium Diperkirakan Turun Rp 500-Rp 800
Evita menyatakan, ESDM selaku departemen teknis hanya bertugas menyiapkan hitung-hitungan. Keputusan waktu penurunan merupakan wewenang presiden. ''Karena itu, ini tinggal menunggu sidang kabinet,'' ujarnya.
Soal harga BBM nonsubsidi untuk industri yang lebih murah daripada BBM bersubsidi, dia menilai belum bisa dijadikan acuan. Sebab, harga BBM industri yang dirilis PT Pertamina belum mempertimbangkan faktor pajak. ''Kami sudah hitung, kalau dengan pajak, harganya menjadi Rp 6.800 per liter. Jadi, masih lebih tinggi daripada harga premium bersubsidi yang Rp 6.000 per liter,'' jelasnya.
Jumat (31/10), Pertamina mengeluarkan rilis harga BBM industri jenis premium untuk wilayah I yang mencapai Rp 5.925 per liter. Itu berarti lebih murah Rp 75 dibanding premium bersubsidi yang Rp 6.000 per liter. Harga tersebut berlaku untuk seluruh Indonesia, kecuali Batam, Upms VII Makassar, Upms VIII Jayapura, dan Provinsi NTT. Harga BBM industri yang lebih murah daripada BBM bersubsidi tersebut baru pertama terjadi.
Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Paskah Suzetta memperkirakan penurunan harga BBM baru bisa dilakukan awal tahun depan. Penurunannya pun tidak sebesar kenaikan harga BBM akhir Mei lalu. ''Angka penurunannya tidak seperti naiknya yang 28,7 persen,'' katanya di kantornya kemarin.
JAKARTA - Penurunan harga BBM bersubsidi kini tinggal menunggu waktu. Saat ini pemerintah sudah memfinalisasi hitungan besaran penurunan harga BBM
BERITA TERKAIT
- Kisah Inspiratif AO PNM, dari Arena Silat ke Nasabah Mekaar
- Menatap Masa Depan Menjadi Top 20 TIC Global, BKI Rayakan HUT ke-60 Tahun
- Komitmen Dodi Apriansyah Perkuat Jasa Raharja dalam Komunikasi dengan Stakeholders
- IAS Lakukan Transformasi Layanan Aviasi Support Berskala Global
- Pacu Upaya Swasembada Pangan, Amran Bagikan 300 Pompa ke Petani Sulsel
- Ajang Product Development Conference 2024, BRI Tampilkan Perjalanan Transformasi Digital