Harga Premium Jadi Rp 5.500
Solar Tetap, Berlaku Mulai 1 Desember
Jumat, 07 November 2008 – 01:22 WIB

Foto : Tomy C Gutomo/JAWA POS
Dia merinci, realisasi subsidi BBM pada 2008 sampai Oktober sudah Rp 130 triliun atau melampaui pagu APBN Perubahan 2008 sebesar Rp 126 triliun. Dengan diturunkannya harga premium, anggaran subsidi BBM bertambah Rp 3 triliun.
Harga Sebenarnya Rp 5.327
Sejumlah kalangan menyambut positif penurunan harga premium. ”Itu cukup bagus, tapi masih kurang,” kata pengamat perminyakan Kurtubi tadi malam. Menurut dia, jika misi pemerintah adalah men-drive sektor riil, penurunan harga premium Rp 500 per liter belum cukup. ”Kalau ingin memberikan dorongan bagi sektor riil, seharusnya solar juga diturunkan,” lanjutnya.
Sebab, papar dia, solarlah yang sering berhubungan langsung dengan aktivitas perekonomian, seperti angkutan barang dan jasa serta jutaan nelayan. ”Karena itu, premium dan solar mestinya diturunkan, tidak usah menunggu sampai 1 Desember,” terangnya.
JAKARTA – Desakan sejumlah kalangan agar pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) akhirnya membuahkan hasil. Kamis (6/11), pemerintah
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Meroket Hari Ini, Berikut Daftar Antam, UBS, dan Galeri24
- Herman Deru Dorong Percepatan Penyelesaian Pembangunan Tol Palembang-Betung
- Ibas Sebut Seni Ilustrasi Berpotensi Mendorong Perekonomian
- Legislator PDIP Sebut Bandara Buleleng Bakal Memperberat 'Overtourism' di Bali
- Gandeng Polri, PalmCo Optimalkan Lahan Replanting Sawit untuk Tanam Jagung
- Inovasi Smart Living Modena untuk Ramadan yang Lebih Praktis dan Nyaman