Harga Properti di Sekitar MRT Naik 20 Persen
Senin, 15 April 2019 – 01:30 WIB

Ilustrasi perumahan. Foto: Natalia Laurens/JPNN
Harga tanah juga naik meski tidak terus-menerus. Selain MRT, proyek LRT mendorong permintaan properti di sekitar proyek transportasi masal tersebut meski belum signifikan.
’’Kami belum lihat ada kenaikan harga tanah yang signifikan. Kenaikan kondominium itu juga dipengaruhi construction progress-nya,’’ terangnya.
Menurut dia, kenaikan permintaan dan harga properti bakal terkerek cukup tinggi setelah beroperasinya LRT.
’’Untuk end user, kalau memang memerlukan unit apartemen, this is the time karena memang market-nya lagi slow,’’ tuturnya. (vir/c14/oki)
Pemilik properti di sekitar stasiun moda raya terpadu (MRT) ketiban untung setelah transportasi massa itu beroperasi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Libur Lebaran 2025, MRT Jakarta Beroperasi hingga Tengah Malam
- AstraPay Catat Peningkatan Transaksi di Kuartal Pertama, Sektor Ini Naik 19 Persen
- Penumpang KRL, MRT atau TJ Hari Ini Bakal Dapat Kejutan Pada Peringatan Hari Bebas Bau Badan, Catat
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta
- Kabar Gembira, Pemprov DKI Batal Hapus Koridor 1 Transjakarta Rute Blok M-Kota
- Pengumuman, Ada Perubahan Jadwal Operasional MRT Selama Libur Natal, Silakan Cek di Sini