Harga Sewa Properti di Australia Semakin Mahal

"Semakin waktu, semakin ketat."
"Dibandingkan 12 bulan yang lalu, biaya sewa sudah cukup naik."

ABC Radio Sydney: Amanda Hoh
Menurut laporan terakhir dari situs tersebut di bulan Februari, pusat kota Sydney menempati peringkat paling mahal dengan harga sewa rata-rata $550, atau lebih dari Rp 5 juta per minggu.
Pusat kota Brisbane berada di posisi kedua dengan harga $420, sekitar Rp 4,2 juta per minggu, diikuti oleh Melbourne $400, sekitar Rp 4 juta, Perth $ 360, sekitar Rp 3,6 juta, dan Adelaide $ 340, sekitar Rp 3,4 juta.
Survei tersebut juga menemukan 70 persen responden tidak memiliki pilihan lain, kecuali untuk menyewa. Sementara 60 persen responden merasa biaya sewa mereka terlalu mahal.
Proporsi yang meningkat, yakni sebanyak 13 persen, mengatakan mereka senang menyewa dan tidak tertarik untuk membeli rumah.
Warga yang lebih tua, lebih menderita
Saat perdebatan di Australia saat ini terfokus keterjangkauan harga rumah bagi anak-anak muda, sebagai pembeli pertama yang masuk pasar rumah di Australia, mereka yang lebih tua dan menyewa rumah butuh juga perhatian. Demikian ujar Greg.
Penghasilan Stuart Anderson mencapai $800, sekitar Rp 8 juta, per minggu dengan bekerja sebagai buruh bangunan di sejumlah tempat di Sydney barat dan timur.
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya
- Dunia Hari Ini: Gempa Bumi Berkekuatan 6,2SR Mengguncang Turkiye, 150 Warga Luka-luka
- Tentang Hari Anzac, Peringatan Perjuangan Pasukan Militer Australia
- Dunia Hari Ini: Vatikan Umumkan Tanggal Pemakaman Paus