Harga Terkendali, Mei Deflasi
Kali Pertama dalam 10 Tahun
Selasa, 04 Juni 2013 – 05:02 WIB
Suryamin mengatakan, adanya daerah yang mengalami inflasi karena faktor angkutan udara dan beberapa harga komoditas naik. "Di beberapa daerah, iklim masih tidak menentu, sehingga arus transportasi terganggu dan pasokan barang terhambat," jelasnya.
Dengan deflasi 0,03 persen tersebut, berarti inflasi tahun kalender (Januari-Mei 2013) tercatat 2,3 persen. Sedangkan inflasi year on year (Mei 2013 dibanding Mei 2012) tercatat 5,47 persen.
Menteri Keuangan Chatib Basri bersyukur dengan adanya deflasi pada Mei lalu. "Alhamdulillah, ini artinya kebijakan menjaga jalur pasokan bahan pangan efektif (menekan inflasi)," ujarnya.
Chatib mengakui, pemerintah sebenarnya memperhitungkan adanya ekspektasi inflasi akibat kenaikan harga BBM. Karena itu, ketika nanti harga BBM dinaikkan, pemerintah akan betul-betul memastikan pasokan dan distribusi bahan pangan agar tidak menjadi pemicu inflasi. "Saya percaya sampai akhir tahun ini, kita bisa jaga inflasi di 7,2 persen," katanya.
JAKARTA - Upaya pengendalian harga pangan mulai membuahkan hasil. Mei yang biasanya merupakan periode inflasi kali ini justru mengejutkan karena
BERITA TERKAIT
- TUI Blue Berawa Hotel dan Vila Kini Hadir di Bali, Usung Konsep Persawahan
- KAI Logistik Beri Diskon Spesial Pengiriman Paket & Sepeda Motor
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja