Hari dan Bachtiar Kaget Dijadikan Tersangka Kasus Korupsi Asabri
jpnn.com, JAKARTA - Hari Setiono dan Bachtiar Effendi kaget dijadikan sebagai tersangka oleh penyidik dari Jampidsus Kejaksaan Agung RI dalam kasus dugaan korupsi di PT Asabri.
Hal itu disampaikan kuasa hukum mereka, Handika Honggowongso, Senin (1/2). Kedua tersangka ini pun langsung ditahan oleh penyidik Kejagung.
Menurut Honggo, penetapan tersangka dan penahanan itu dilakukan secara spontan oleh Kejagung tanpa ada informasi terlebih dulu.
Kendati demikian, pihaknya tetap akan menghormati proses hukum yang dilakukan Kejagung.
"Awalnya (klien kami) dipanggil sebagai saksi, kemudian naik jadi tersangka, terus ditahan. Tentu itu membuat klien saya kaget, karena tidak ada persiapan. Tapi kami tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan," ucap Honggo di Kejaksaan Agung, Jakarta.
Honggo pun berharap ke depan jaksa penyidik Kejagung tidak menetapkan tersangka secara mendadak, tetapi mengikuti prosedur yang diatur di dalam KUHAP.
"Selanjutnya karena masih ada pandemi COVID-19 yang parah, aspek kesehatan para tersangka yang ditahan ini juga harus dijaga betul kesehatannya, karena usianya sudah lanjut. Semoga ini menjadi perhatian serius," ucap Honggo.
Diketahui, jaksa penyidik Jampidsus Kejagung telah menetapkan delapan tersangka dalam penyidikan kasus dugaan korupsi dalam pengelolaan keuangan dan dana investasi oleh PT. Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri).
Kejagung RI menetapkan delapan orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi di PT Asabri pada Senin (1/2).
- Bisakah Negara Menyita Aset Terdakwa Kasus Korupsi? Ini Penjelasan Ahli
- Eks Pimpinan KPK Angkat Bicara soal Tom Lembong Tersangka, Begini Kalimatnya
- Hardjuno Apresiasi Langkah Kejagung Lakukan Penyidikan Atas Dugaan Korupsi Impor Gula
- Tom Lembong Diperiksa Kejagung Hari Ini
- Ikan PrimaLand
- Kejagung Usut Keterlibatan Perusahaan Swasta di Kasus Korupsi Impor Gula yang Menyeret Tom Lembong