Hari-Hari Terakhir Amrozi Cs Menjelang Eksekusi
Istri Tak Datang, Kiriman Surat dan Sarung Tak Sampai
Sabtu, 08 November 2008 – 02:32 WIB

Foto : Raka Deny/JAWA POS
Amrozi cs memang tak sempat menulis ’’wasiat’’ terakhir lewat pengacaranya menjelang pelaksanaan eksekusi. Namun, pada kesempatan bertemu Jawa Pos sebelumnya, ketiganya sempat memberikan pesan khusus.
Dalam pesan khusus yang ditulis di atas kertas bergaris itu, Amrozi sempat membahas soal demokrasi menurut pandangannya (tidak umum bagi umat Islam Indonesia yang cinta demokrasi).
Begini kutipannya: ’’Saya berpesan kepada kaum muslim agar kembali kepada ajaran Islam yang kaffah (menyeluruh). Kemudian jangan mengikuti demokrasi, karena demokrasi adalah ajaran dari orang kafir (Barat) bukan dari Islam. Bergabunglah dengan orang-orang yang jujur. Seperti halnya para nabi, shiddiqien, syuhada, dan sholihin. Wassalam, Amrozi.
Selanjutnya, berikut pesan Mukhlas:
Pesan Kepada Kaum Muslimin:
HINGGA menjelang eksekusi, ketiga terpidana mati pelaku bom Bali, yakni Amrozi, Imam Samudra, dan Mukhlas alias Ali Ghufron, berharap bertemu dengan
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu