Hari Ini Century Kembali Beroperasi
LPS Jamin Likuiditas
Senin, 24 November 2008 – 02:27 WIB
Terkait kondisi keuangan Century saat ini, Maryono enggan merinci. Termasuk kondisi CAR yang sebelumnya diumumkan berada di bawah 8 persen sebagaimana regulasi Bank Indonesia (BI). ”Kami akan publikasikan sesuai ketentuan. Ada laporan keuangan triwulan, semester, dan seterusnya,” ujarnya.
Baca Juga:
Menurut dia, ada kesalahan pengelolaan yang dilakukan manajemen lama. Itu mengakibatkan masalah likuiditas di Century menjadi berlarut dan bermuara pada ketidakmampuan menyelesaikan kewajiban. ”Ada mismanajemen, tidak mengelola secara profesional,” ujarnya.
Direktur Treasury Century Ahmad Fajar mengatakan, pihaknya masih meneliti lagi penyebab limbungnya bank yang melantai di bursa dengan kode perdagangan BCIC itu. Penilaian ini termasuk tergerusnya nilai surat berharga yang dikoleksi Century di luar negeri. ”Saya belum bisa menyebut angka pastinya (berapa penempatan investasi Century pada surat berharga di luar negeri),” ujar mantan Group Head Treasury Bank Mandiri itu. Seberapa besar tergerusnya aset? ”Masih kita hitung. Maaf belum bisa saya sebutkan angkanya,” tuturnya.
Salah satu jajaran direksi lama Century mengakui, portofolio surat berharga bank hasil merger Bank Danpac, Bank Pikko, dan Bank CIC itu tergerus dalam jumlah besar. Bahkan, tergerusnya mencapai 50 persen karena harga surat berharga itu terus merosot akhir-akhir ini.
JAKARTA - Nasabah PT Bank Century Tbk (BCIC) diminta tenang dan tak menarik dana secara tidak normal. Dukungan nasabah itu amat penting dalam upaya
BERITA TERKAIT
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Jasaraharja Putera & MNC Insurance Teken Kerja Sama Pemasaran
- GB Sanitaryware dan Christian Sugiono Garap Project Rahasia di Bali
- Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Inspeksi ke SPBU
- Lewat Transisi Energi Terbarukan, Indonesia Bisa Menurunkan Emisi GRK
- KAI Living Gondangdia Masuki Tahap Penyelesaian