Hari Ini Fokus Ke Jurang
Minggu, 13 Mei 2012 – 08:20 WIB
JAKARTA - Setelah melalui proses yang cukup sulit, jenazah korban Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) akhirnya bisa diterbangkan ke Bandara Halim Perdanakusuma. Namun, sulitnya medan dan tersebarnya jenazah membuat evakuasi tidak bisa dilakukan tuntas kemarin. Hingga tadi malam, total baru 16 kantong jenazah yang berhasil diterbangkan ke Jakarta.
Berdasar pantauan Jawa Pos di landasan pacu bandara, kantong jenazah yang kali pertama datang sekitar pukul 07.30. Saat itu, dua kantong mayat berwarna hitam itu diturunkan dari helikopter milik Badan SAR Nasional (Basarnas). Tim bergerak cepat, begitu mendarat kantong jenazah itu langsung dimasukkan ke ambulans.
Baca Juga:
Selanjutnya, kantong tersebut dibawa ke RS Polri Kramat Jati dengan kawalan Polisi. Kedatangan helikopter pertama itu langsung menarik perhatian keluarga korban yang berkumpul di ruang kedatangan bandara. Bahkan tampak seorang wanita yang mengenakan baju dan pakaian putih berteriak histeris.
Di lokasi, ada Menkokesra Agung Laksono, Menhub EE Mangindaan, dan Kepala Basarnas Marsdya Daryatmo yang menyaksikan langsung. Ketiganya ada dilokasi hingga kedatangan dua kantong jenazah lagi pada pukul 8.30. Namun, saat itu belum ada keterangan resmi berapa jenazah yang ada di dua kantong warna hitam tersebut.
JAKARTA - Setelah melalui proses yang cukup sulit, jenazah korban Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) akhirnya bisa diterbangkan ke Bandara Halim Perdanakusuma.
BERITA TERKAIT
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Sampaikan Orasi Ilmiah di Untirta, Mendes PDT Minta Sarjana Balik ke Desa
- Prabowo Tegaskan Indonesia Mendukung Perdagangan Terbuka dan Adil
- Mentras Iftitah Bersilaturahmi ke Eks Mentrans AM Hendropriyono
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah