Hari Ini Fokus Ke Jurang
Minggu, 13 Mei 2012 – 08:20 WIB
Namun, proses evakuasi melalui udara harus dihentikan saat matahari mulai tenggelam. Proses dilanjutkan dengan evakuasi melalui jalur darat. Untuk hari ini, pencarian bakal difokuskan pada lokasi sekitar bawah tebing. Dari lokasi itu diduga bakal banyak korban jiwa karena terlihat ekor pesawat.
Meski perjalanan lewat darat membutuhkan waktu lebih lama, menurut Sudaryatmo itu paling memungkinkan. Langkah itu sendiri sudah dilakukan terhadap satu buah kantong jenazah yang dibawa ke Jakarta melalui jalur Ciomas, Gunung Salak, menuju Cijeruk.
Lebih lanjut dia menjelaskan, walau sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Kramat jati, belum bisa dipastikan berapa jasad korban. Sebab, kondisi jenazah banyak yang sudah tidak utuh lagi. "Korban tersebar ke beberapa area juga," tambahnya.
Sebelumnya, Basarnas mengatakan kalau tim SAR gabungan berhasil menemukan 12 jenazah. Kalau sekarang jadi 16 kantong, bisa dipastikan ada tambahan korban lagi yang ditemukan di lokasi. Tetapi, dia belum bisa memastikan apa seluruh sudah meninggal atau tidak.
JAKARTA - Setelah melalui proses yang cukup sulit, jenazah korban Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) akhirnya bisa diterbangkan ke Bandara Halim Perdanakusuma.
BERITA TERKAIT
- Eks Tim Mawar Kenang Presiden Prabowo yang Rela Korbankan Diri demi TNI
- Polsek Tambusai Utara Ajak Warga di Desa Tanjung Medan Ciptakan Pilkada Damai
- AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital