Hari Ini Fokus Ke Jurang
Minggu, 13 Mei 2012 – 08:20 WIB
Untuk pencarian hari ini, tim SAR akan melibatkan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan pemanjat tebing professional. Mereka akan menggunakan tali untuk bisa menuju dasar jurang sejauh 500 meter.
Tim Tambahan Rusia Sudah Datang
Selain kantong jenazah, pagi kemarin juga diwarnai dengan datangnya pesawat pengangkut Rusia Ilyushin Il-76. Menurut keterangan para petugas, pesawat tersebut membawa berbagai perlengkapan termasuk dua helikopter. Dua petugas asal Rusia juga diterbangkan dari Bandara Halim ke lokasi jatuhnya pesawat menggunakan helikopter SAR.
Sebelumnya, pihak Kedutaan Besar Rusia mengatakan bakal ada tim dari Moskow ke Jakarta. Rencananya, sebanyak 40 teknisi dan delapan orang ahli pesawat yang akan membantu menyelidiki jatuhnya pesawat seharga USD 30 juta itu. Termasuk, mencari black box yang disebut-sebut bisa menguak misteri kenapa pesawat itu menabrak tebing.
Daryatmo menegaskan kalau kedatangan tim investigasi Rusia akan lebih banyak mencari puing pesawat. Termasuk, rencana mengevakuasi bangkai pesawat yang menghantam Gunung Salak Rabu (9/5). Tapi, itu dilakukan setelah evakuasi korban selesai. "Besok (hari ini) mereka bisa mulai melakukan pantauan di lokasi," tandasnya.
JAKARTA - Setelah melalui proses yang cukup sulit, jenazah korban Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) akhirnya bisa diterbangkan ke Bandara Halim Perdanakusuma.
BERITA TERKAIT
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH